|
Denger punya denger, katanya BMP-3 akan memperkuat jajaran kekuatan
militer Indonesia.
Walau mungkin berita basi, nggak ada salahnya gue
coba share disini. BMP-3 ini rencananya nanti akan
menggantikan/menambah seri BVP-1 yang telah dimiliki marinir sebelumnya (bener nggak sih gue? tolong diralat kalo salah). |
|
Walau
gue sendiri belon tau seri mana yg akan dibeli (kalau nggak salah seri
BMP-3F). Jumlah yang akan dibeli kurang lebih (katanya) 50 (lima puluh)
unit. Itu kalo nggak salah kata Komandan Korps Marinir Mayjen TNI
Safzen Noerhadi usai upacara pelepasan Dankormar di Lapangan Bumi
Marinir Karangpilang, Surabaya, Rabu (30/5/2007)
Sepintas BMP-3
|
|
BMP-3
diproduksi secara massal sejak tahun 1980. Selain memperkuat jajaran
militer Rusia, ratusan produk tersebut telah di export ke manca negara
seperti Saudi Arabia, Kuwait, Korea Utara, Korea Selatan, dll. | |
|
BMP-3
ini memiliki bobot berat standard 19 Ton (18,700kg), menggunakan mesin
diesel UTD-29 yang mampu memberikan daya 500 tenaga kuda dan kecepatan
maksimum 70km/jam di darat dan 10km/jam di permukaan air.
| |
|
Dalam kondisi
jalan rata jarak tempuh ekonomis yang mampu ditempuh hingga 600km
dengan kecepatan rata-rata 52 km/jam.
Untuk personel, BMP-3
minimum mengangkut 3 awak tank | |
|
(commander, gunner, driver) dan bisa
ditambah dengan 2 personil senapan mesin (mengoperasikan PKT) dan 5
personil infantri.
Untuk persenjataan, BMP-3 menggunakan kanon
2A70 kaliber 100mm yang mampu meluncurkan munisi HEFRAG (High Explosive
Fragmentation) atau misil/roket anti tank 3UBK10 dengan jarak jangkau
4km. |
Selain kanon 2A70, BMP-3 juga diperkuat kanon 2A72 semi
automatis kaliber 30mm yang mampu meluncurkan munisi AP (Armor
Piercing) dan HEFRAG (High Explosive Fragmentation) dengan jarak
jangkau 1,5km s/d 2km.
Selain persenjataan diatas, BMP-3 juga
dilengkapi senapan otomatis PKT yang menggunakan munisi kaliber 7.62mm
di sisi kanan dan kiri depan.
Soal harga? AFAIK: harga price list-nya $1.700.000,00 per-buah atau sama dengan Rp. 16.150.000.000,- sebiji!!
Nggak tau deh kita dapet harga berapa, atau dengan deal apa.. (aeh mate... kayak beli apa aja ya?)
Monggo yang lebih pakar silahkan ditambahkan atau diralat..
Comments
...
written by yudo, November 21, 2007
Memang benar,Mas.Sudah ada beberapa perwira kita yang dikirim ke Eropa Timur khusus belajar pemeliharaan alutsista tersebut
Powered by Azrul's Jom Comment |